Rabu, 08 Maret 2017

DUNIA SENI RUPA ANAK - ANAK



Kegiatan menggambar pada anak usia dini sendiri jelas berbeda dengan menggambar bagi orang dewasa. Hal ini karena karakteristik anak usia dini yang berbeda dengan orang dewasa dari segi kemampuan kognitif, kompetensi, dan motoriknya. Aktivitas menggambar untuk anak usia dini harus dimaknai untuk membentuk dan mengembangkan kepribadian anak agar kemampuan logika dan emosinya tumbuh berkembang dengan seimbang. Dalam menggambar, anak-anak mengungkapkan ide-ide yang dilihatnya kemudian mengungkapkan dalam goresan-goresan sebelum mereka dapat mengungkapkannya dengan kata-kata. Hal tersebutlah yang dimaksud dengan proses menyampaikan ide secara visual, atau lebih tepatnya mencoret, menggores, menggambar yang merupakan suatu proses berkomunikasi secara visual. Dengan kegiatan menggambar ini, anak bisa mengeluarkan ekspresi dan imajinasinya tanpa batas. Dalam proses inilah anak dapat mengembangkan gagasan, menyalurkan emosinya, menumbuhkan minat seni dan kreativitasnya.

Kegiatan menggambar oleh anak usia dini pada dasarnya dilakukan secara sadar dengan maksud dan tujuan tertentu seperti untuk mengekspresikan sesuatu yang belum bisa diungkapkannya secara lisan. menggambar tidak hanya sekedar kegiatan membuat sebuah gambar namun lebih dari itu yaitu sebuah kegiatan yang bermakna bagi anak-anak, yang dilakukan secara bebas, spontan, murni dan tanpa target apapun sehingga memiliki kecenderungan ciri dan corak yang sama.
Di indonesia ditemukan suatu gambar yang turun temurun hampir sama,seperti anak menggambar gunung yang berisi pohon atau rumput dan jalan yang ada di pinggir sawah,dan tidak luput ada gambar rumah di pinggir jalan atau sawah. Maka dapat dikatakan bahwa gambar itu merupakan ciri khas hasil karya anak-anak indonesia.
Adapun tahapan anak mulai menggambar:

1.     Anak usia 1-3 tahun: dalam kemampuan ini ditunjukkan dengan coretan-coretan yang cenderung berupa garis diagonal berulang memenuhi bidang gambar. Kesenangan diperoleh dari permainan warna (dari kertas polos menjadi penuh warna) dan gerakan berulang itu sendiri. Membuat garis lurus. Awalnya pendek-pendek seperti rintik hujan, namun lama-kelamaan garis yang dibuat semakin panjang.
2.    Anak usia  4 – 5 tahun :dalam kemampuan ini ditunjukan dengan coretan-coretan yang berupa simbol dan dapat dengan mudah dikenali objeknya. Biasanya diawali gambar yang berupa manusia tanpa adanya detail bagian-bagian tubuh (hanya ada kepala dengan badan tanpa tangan dan kaki). Selain cerita yang semakin kompleks, biasanya anak juga sudah mulai menggambar objek-objek lain walau masih berupa simbol dengan proporsi yang jauh dari sempurna. Dan juga pada umumnya anak yang berusia 4 sampai 5 tahun sudah bisa membuat gambar seperti gambar pot yang lengkap dengan bunganya namun belum proporsional.
3.    Anak usia 6 – 12 tahun : Pada umumnya anak yang berusia 6 sampai 12 tahun, gambar yang dibuat anak sudah sangat bagus dan lengkap seperti membuat gambar pemandangan dilengkapi dengan matahari, pohon kelapa, jalan, sawah dan lain-lain.
Menurut Pak Primanis ada seni rupa yang memiliki kesamaan dimensi ke empat (cerita tentang waktu) yaitu :Anak, Purba, Relief Borobudur, dan Wayang Wong

1 komentar:

  1. JackpotCity Casino - Dr.MCD
    JackpotCity Casino. 100% 목포 출장안마 Licensed 원주 출장샵 Casino 청주 출장마사지 Games. 거제 출장샵 Experience 강릉 출장안마 the thrill of Las Vegas from home! Play Blackjack, Roulette, Video Poker and get $1600

    BalasHapus